sekitarjambi.com – Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, kabar duka mewarnai penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024, jelang kepulangan ke Tanah Air. Menjadi jemaah haji asal Provinsi Jambi yang pertama wafat di Madinah, seorang jemaah haji dari KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi atas nama Slamet Wirya Diharjo wafat pada 13 Juli 2024 sekira pukul 07.13 WAS, di Rumah Sakit Alharam, Madinah.
Menjadi jemaah ketiga belas asal Provinsi Jambi yang meninggal dunia di Tanah Suci, jemaah tersebut menghembuskan napas terakhir di usia 71 tahun. Berjenis kelamin laki-laki, Almarhum merupakan warga yang berdomisili di Sungai Benteng, Kecamatan Pelawan, Kabupaten Sarolangun.
Berdasarkan laporan medis, diketahui bahwa Almarhum memiliki riwayat penyakit hipertensi. Atas kondisi tersebut, sebelumnya Almarhumah diketahui membawa obat rutin yakni Amlodipin. Selain itu, berdasarkan laporan medis, sebelum wafat, Almarhum mengalami keluhan yakni penurunan kesadaran.
“Pada tanggal 13 Juli 2024 pukul 06.00 WAS keluarga mengabarkan ke petugas kesehatan kondisi jemaah yang tiba-tiba tidak sadar. Petugas segera melakukan resusitasi jantung kepada jemaah, pukul 06.30 WAS pasien dirujuk ke RS. Alharam. Setiba di RS., pasien ditangani segera oleh pihak RS. dan pada pukul 07.13 WAS pasien dinyatakan wafat oleh pihak RS.,” tulis keterangan Petugas Kesehatan Haji KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi kepada tim Media Center Haji.
Dilaporkan sebelumnya pada tanggal 28 Juni 2024, Almarhum sempat dirawat di RS. Alnoor selama tiga hari dan pulang dalam keadaan sehat. Almarhum merupakan salah seorang jemaah yang masuk dalam pengawasan tim medis pada KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi, dengan kategori Risiko Tinggi (RISTI) berat.
Diagnosa penyebab meninggal dunia Almarhum yakni kondisi (ICD-10) maksimal 3, Eksaserbasi Akut PPOK, Hiperkalemia, dan Sepsis.
Sebelumnya, rombongan jemaah haji yang tergabung dalam KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi tiba di Arab Saudi melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, pada 4 Juni 2024. Rombongan jemaah KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi ini tiba di Madinah pada 7 Juli 2024. Tergabung dalam pemberangkatan gelombang kedua, KLOTER BTH 22, Almarhum tergabung dalam Rombongan 9, dan Regu 36. Almarhum menginap di Hotel Jawharat Al Rasheed Sektor 4 Gharbiyah, Madinah.
Berdasarkan jadwal pemulangan jemaah haji Debarkasi Haji Antara Provinsi Jambi Tahun 2024, para jemaah KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi diterbangkan dari Arab Saudi melalui Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz (Bandara AMAA Madinah) pada 15 Juli 2024. Dijadwalkan terlebih dulu melakukan transit di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, rombongan jemaah KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi tiba di Jambi pada 16 Juli 2024 dengan menggunakan 3 (tiga) unit pesawat terbang pada pukul 11.40, 12.00, dan 12.20 WIB. Setiba di Jambi, para jemaah akan lebih dulu mengikuti acara seremonial di Asrama Haji Jambi hingga pukul 14.25 WIB dan selanjutnya ke daerah masing-masing yakni Kota Jambi, Kabupaten Tebo, dan Kabupaten Sarolangun.
Atas wafatnya Slamet Wirya Diharjo, dilaporkan bahwa sudah ada 13 (tiga belas) jemaah asal Provinsi Jambi yang wafat pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024. Sebelumnya yakni Husaini Ibas Ijan jemaah KLOTER BTH 26 yang wafat pada 10 Juni 2024, Muhammad Yazid Samsi jemaah KLOTER BTH 23 yang wafat pada 17 Juni 2024, Syahrial Kaharudin Zakaria jemaah KLOTER BTH 24 yang wafat pada 18 Juni 2024, Adamsuar Ismail Kemas Ismail jemaah KLOTER BTH 26 yang wafat pada 20 Juni 2024, Muhammad Syukri Mustofa Kamil Dol Saman jemaah KLOTER BTH 26 yang wafat pada 20 Juni 2024, Abdul Jabar Abdullah jemaah KLOTER BTH 27 yang wafat pada 25 Juni 2024, Eliningsih Ahmad Basri jemaah KLOTER BTH 22 yang wafat pada 26 Juni 2024, Indo Ogo Daeng Mattaru jemaah KLOTER BTH 25 yang wafat pada 26 Juni 2024, Asnawi Halid Naim jemaah KLOTER BTH 27 yang wafat pada 27 Juni 2024, Kadiman Mat Sarmin jemaah KLOTER BTH 25 yang wafat pada 28 Juni 2024, Misri Marto Sarmin jemaah KLOTER BTH 25 yang wafat pada 30 Juni 2024, dan Mariyati Arjo Sumitro jemaah KLOTER BTH 25 yang juga wafat pada 30 Juni 2024. (Iz)